400-8110-218
· Kue jadul
Judul Utama Nanyang
Berita

           Investasi sebesar 230 juta yuan untuk membangun kawasan industri gula kelapa di Pulau Jawa menandai peralihan Nanyangdashifu dari ekspor produk ke pembangunan infrastruktur budaya: menguasai 30% kapasitas produksi gula kelapa di pulau, melatih 5.000 petani, serta mendanai 127 mahasiswa Indonesia untuk belajar teknik pangan di Tiongkok.

 

Dari Bakery ke Komunitas Budaya: Ambisi Indonesia Nanyangdashifu(图1)


Integrasi vertikal rantai industri

Kontrol Aliran Atas: Membangun "Smart Planting Alliance" dengan Kementerian Pertanian untuk memantau 2.000 hektar hutan kelapa dengan penginderaan jarak jauh satelit.

Anti-menyusui arus bawah: Memperkenalkan garam gunung berapi Sumatra dan kacang mulut Marogu ke toko-toko Cina, membentuk siklus rasa lintas batas, dan volume perdagangan bahan baku mencapai 78 juta yuan pada tahun 2024.

 

Rekonstruksi Infrastruktur Digital Ekologi Konsumen

Cloud Factory Live: Aplikasi menyaksikan panen gula kelapa secara real time dan konsumen memilih portofolio produk hari berikutnya.

Lokalisasi pembayaran: Akses ke e-wallet DANA meluncurkan "bayar pertama setelah bayar", dengan 63% pengguna Generasi Z.

 

Ketiga, Kelahiran Baru Kapal Teh

Mengukir ulang lambang kapal Sambo Monopoly Zheng dan Kuil, meluncurkan kotak hadiah "Jalan rempah-rempah", sebagian dari pendapatan digunakan untuk memperbaiki sisa-sisa Jalan Sutra Laut. Merek menggunakan kue sebagai media, memulai kembali semangat "mencari kebenaran" pada Konferensi Bandung 1955 dan menjadi pemasok istirahat teh yang ditunjuk oleh KTT G20 di Bali.


Artikel Sebelumnya:Tren Selatan di Generasi Z: Da
Artikel Seterusnya:Tiada yang tersedia